“Jangan
bersedih karena sesungguhnya allah bersama kita”
(Q.S
At-Taubah: 40).
Ø -“Jangan
mengekang perasaan”. Mengekang perasaan akan menyebabkan jiwa terganggu, dan
akan menghalangi munculnya perasaan bahagia.
Ø -“Jangan
sembunyikan perasaan anda”. Ungkapkan semua perasaan anda dengan cara yang
sesuai, karena akan membebaskan jiwa anda dari tekanan yang menghimpit.
Ø -“Ambil
keputusan dengan cepat”. Orang yang selalu menunda-nunda keputusannya dalam
waktu yang lama, berarti dia sendiri yang menyita waktu-waktu bahagianya.
Ingatlah bahwa keputusan yang sudah diambil bukan berarti tidak bisa ditinjau
lagi atau diperbaiki dikemudian hari.
Ø -“salah satu
bentuk kebahagiaan adalah hati yang terhindar dari berbagai penyakit yang
sangat serius, misalnya; ragu, tidak menerima, berpaling dari Allah, tidak
yakin, syubhat, dan hawa nafsu.
Ø -“nyamuk selalu
mengganggu dan menyakiti singa, namun itu semua tidak menarik perhatian singa
dan tidak membuatnya menoleh kepadanya. Sebab singa sudah sibuk dengan
target-target yang harus dimangsanya ketimbang seekor nyamuk.
Ø -“apakah anda
ingi menyari kebahagian yang sesungguhnya? Tak usah dicari jauh-jauh karena
kebahagian sejati itu ada dalam diri sendiri, ada dalam pikiran yang inovatif,
ada dalam khayalan yang indah, ada kemauan yang optimistik, dan ada dalam hati
yang selalu mengobarkan kebaikan.
Ø -“akhlak dan
sikap yang baik lebih indah daripada wajah yang tampan, mata yang hitam, dan
pipi yang licin. Keindahan makna lebih utama daripada keindahan bentuk.
Ø -“kegemukan
adalah kelalaian. Terlalu banyak makan akan menghilangkan kecerdasan. Terlalu
banyak tidur adalah kegagalan. Terlalu banyak tertawa akan mematikan hati. Dan
pikiran yang jahat adalah siksa.
Ø -“diantara
sekian banyak kenikmatan dunia itu di antaranya adalah berpergia bersama orang
yang anda cintai, menjauhi orang yang anda benci, terhindar dari orang-orang
yang menyakiti, dan mengingat kebersihan.
“LATAHZAN-JANGAN BERSEDIH”---Dr.’Aidh
al-Qarni
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ucapkan Salam